Jakarta,jictcsr.com – PT. Jakarta International Container Terminal (JICT) sejak terjadinya huru-hara Covid-19 tahun 2020-2021 melihat adanya data anak-anak yang menderita stunting atau mengalami permasalahan gizi buruk di DKI Jakarta semakin meningkat mencapai hampir sebesar 23.000 balita /anak. SejaK itulah JICT terdorong untuk Melaksanakan program pencegahan dan penanganan stunting anak di Jakarta Utara khususnya dilingkungan terdekat dengan kantor PT. JICT hingga saat ini, pada tanggal 28-29 Mei 2024 lalu JICT mengadakan pertemuan laporan akhir program pencegahan dan penanganan stunting anak periode 2023-2024 di Kebunsu Bogor dengan dihadiri 30 ibu-ibu guru Paud dari 10 lembaga Paud yang saat ini menjadi mitra CSR PT. JICT di Jakarta Utara.
Dari pertemuan tersebut di peroleh informasi bahwa tingkat keberhasilan pelaksanaan program pencegahan dan penaganan stunting anak secara keseluruhan sebesar 92 persen dari 99 anak yang mengalami stunting dan obesitas. Dan ada lima lembaga Paud yang stutusnya menjadi zero stunting anak yaitu Paud Tunas Tanjung Priok, Paud Himmata Koja, Paud Flamboyan Indah Koja, Paud Bawal Kali Baru Cilincing, dan Paud Putra bangsa Koja. Pada hasil akhir Secara keseluruhan berikut 10 lembaga Paud tersebut beserta tabulasi awal program dan tabulasi hasil akhir program dalam pencegahan dan penanganan stunting anak.adalah sbb :
Dan bagi Paud yang pada akhir program masih ada anak yang stunting maka Paud-Paud akan berkomitmen utk melanjutnnya sampai tuntas, (timcsrjict).
